Persamaan serta Perbedaan blog dan website
Penjelasan tentang persamaan serta perbedaan blog dan website.
Apa sih perbedaan blog dan
website? Ataukah keduanya sama saja alias tidak ada perbedaannya?
Ada 2 kemungkinan jawaban dari pertanyaan itu. Karena memang blog dan
website memiliki kesamaan dan perbedaan. Mungkin ada baiknya anda baca
juga artikel tentang pengertian website dan pengertian blog.
Namun perbedaan blog dan website tidak cukup
dijelaskan hanya dengan mengetahui masing-masing definisinya. Apalagi
kebanyakan artikel yang saya temui di internet hanya membahas masalah
perbedaaan antara keduanya. Oleh karena itu disini saya akan coba
berbagi informasi tidak hanya tentang perbedaan antara blog dan
website, tapi juga persamaannya.
Blog dan website = sama saja.
Hal apa yang membuat blog dan website mempunyai persamaan? Di bawah ini beberapa penjelasannya :
1. Blog dan website sama-sama penghuni dunia internet .
2. Blog dan website sama-sama menyajikan berbagai informasi dan fasilitas beragam bagi pengguna internet.
3. Keduanya sama-sama memenuhi kaidah-kaidah standarisasi w3c. Anda bisa baca di artikel pengertian www.
4. Blog dan website menggunakan bahasa pemrograman yang sama sebagai penyusun bagian-bagiannya (yang paling umum adalah HTML, CSS, PHP).
5. Bagian-bagian dari blog dan website serta Istilah-istilah yang digunakan dalam blog maupun website secara umum sama. Jadi jangan bingung jika anda mendengar ada panduan tata cara membuat blog dan ada juga panduan membuat website.
Perbedaan website dengan blog.
Di bawah ini penjelasan yang membedakan website dan blog saya tulis poin per poin berdasarkan beberapa hal agar lebih mudah dipahami :
Di bawah ini penjelasan yang membedakan website dan blog saya tulis poin per poin berdasarkan beberapa hal agar lebih mudah dipahami :
1. Berdasarkan Posisinya. Perlu kita tegaskan
bahwa Blog adalah Website juga, tapi Website bukanlah blog.
Bagaimana posisi blog dalam dunia internet, ilustrasinya seperti gambar
di bawah ini :
Dari gambar di atas kita bisa pahami bahwa apapun yang kita akses di
internet merupakan website (Facebook, twitter, detik, dll sebagai contoh
yang sudah kita kenal baik saja). Tapi sebaliknya, website tidak bisa
disebut sebagai blog. Seperti contoh diatas, Facebook, twitter, detik,
toko bagus, dll, jelas bukan blog, melainkan website.
2. Berdasarkan nilai Rupiah. Jika website dan blog
adalah mobil, maka mesin (=script) keduanya berbeda dalam hal nilainya,
tapi dari segi kualitas ya sama saja (dijelaskan di poin no 3). Dalam
hal nilai harga, dalam membuat website butuh web designer dan web
programmer atau beli script website siap pakai. Dan itu berarti
mengeluarkan uang. Kecuali dapet download script website gratisan atau
menggunakan software web builder gratisan, tapi kualitas ya seadanya.
Berbeda dengan mesin blog yang kita bisa gunakan secara gratis yang
istilahnya disebut CMS (Content Management System). Karena mesin blog
sifatnya open source.
3. Berdasarkan kualitas mesinnya (scriptnya).
Meneruskan poin nomor 2 diatas : “tapi dari segi kualitas ya sama
saja“. Maksud saya disini, tergantung webmaster alias pengelola
websitenya. Di tangan webmaster pemula seperti saya ini, blog (dalam hal
ini yang saya gunakan adalah wordpress) ya cuma jadi blog tutorial
biasa seperti blog saya ini. Tapi di tangan webmaster handal, mesin blog
wordpress bisa jadi website canggih yang ngga kalah dengan website yang
dibangun sendiri oleh programmer handal. Yang saya maksud disini tentu
saja mesin blog wordpress yang self-hosted, bukan yang
wordpress dot com. (Silahkan baca artikel perbedaan wordpress dot com dengan wordpress dot org)
4. Berdasarkan sifatnya. Perbedaan website dan
blog selanjutnya adalah, website ada yang bersifat statis, ada juga
website dinamis. Sedangkan Mesin Blog merupakan mesin untuk membuat
website dinamis saja. (Silahkan baca artikel pengertian website dinamis dan perbedaannya dengan
website statis)
5. Berdasarkan kontennya. Kalau dilihat dalam hal
isinya (content), bisa saya jelaskan bahwa blog lebih spesifik. Karena
sebenarnya Blog dibuat layaknya diary, atau lebih tepatnya
semacam jurnal online. Yaitu artikel-artikelnya tersusun secara
kronologis. Dengan kata lain, artikel-artikel dalam blog dikondisikan
dan dimungkinkan untuk di-update atau ditambah dengan artikel-artikel
baru secara rutin dan berurutan dari artikel lama ke artikel baru.
Berbeda dengan website yang biasanya berisi halaman-halaman yang lebih
jarang di update.
6. Kesimpulan pertama. Bagi sebagian orang, blog
hanya identik dengan blog gratisan yang alamat domainnya menggunakan
embel-embel penyedia layanan blog gratisan yang bersangkutan. Contoh :
www.namablog.wordpress.com, atau www.namablog.blogspot.com. Plus
menganggap bahwa blog identik dengan mendaftar, langsung bisa
meng-onlinen-kan blognya saat itu juga. Jika ada yang beranggapan
seperti itu, tidak bisa dikatakan salah juga. Hanya menurut saya kurang
tepat.
7. Kesimpulan Kedua. Bagi sebagian orang, termasuk
saya, sebuah website bisa disebut blog asalkan mesin atau scriptnya
menggunakan CMS penyedia layanan blog. Entah itu blog gratisan dengan
alamat domain seperti dijelaskan di atas, maupun yang sudah menggunakan domain
dan hosting
sendiri.
Itu dia perbedaan blog dan website sesuai dengan
research kecil-kecilan yang saya lakukan. Once saya temukan data lagi,
insya Allah langsung saya tambahkan untuk lebih melengkapi informasi
tentang perbedaan blog dengan website ini. Mohon juga koreksi dari
teman-teman semua. Semoga bermanfaat. Terimakasih.